1.Jika laptop terkena air [kecuali kalo sengaja direndam, tidak usah diperbaiki lagi sekalian aja tambah deterjen].
inilah kalo yang punya orangnya ceroboh, masa laptop-pun dimandiin , kan ngga cocok, namun jika dah terjadi dan laptop kemasukan air maka jangan langsung panik, lakukan langkah-langkah berikut:
Ambil rokok anda dan nyalakan dan hisap(kidding ). Cabut adaptor laptop dan segera lepaskan baterai laptop dari body nya, supaya tidak terjadi korsleting di dalam laptop.
Langkah kedua adalah membongkar bagian yang kena air dan keringkan. Jangan gunakan alat pemanasa seperti hair dryer, lebih baik di lap dan dikeringkan di udara yang kering dan tunggu sampai benar2 kering baru pasang kembali.
2.Jika laptop tiba-tiba mati, (di restart masih bisa hidup lagi), biasanya karena overheating processor. Mungkin saluran/sirkulasi udara tersumbat, (cek juga pengaturan Power Optionnya di control panel, mungkin ada settingganya berubah). Periksa suhu laptop, dan pastikan pembuangan udara keluar lancar semua, jika laptop terlalu panas, maka gunakan kipas pendingin luar. penyebab selanjutnya mungkin saja ada hadware yang rusak.
3.Jika program not responding, maka coba tutup aplikasinya dari windows Task Manager, dengan cara menekan tombol Ctrl-Alt-Del secara bersamaan kemudian pilih aplikasi yang not responding dan klik End Task!
4.Jika laptonp tidak bisa booting, “Disk boot failure”, coba restart kembali laptopnya, jika masih sama, berarti kegagalan booting terjadi karena beberapa hal, seperti hardisk yang rusak atau sistem operasi yang rusak [dirusak virus/trojan]. Langkah selanjutnya adalah cek apakah hardisk terdeteck atau tidak lewat BIOS [tekan Del atau F2] saat restart. Jika hardisk baik-baik saja, install ulang/repair sistem operasinya, karena sistem operasinya dah rusak.
Namun jika hardisk tidak di detect, maka periksa socket hardisk, pin-pin hardisk. kemudian coba restart kembali. jika hal diatas masih berulang, maka hardisk laptopnya perlu diganti baru, karena hardisknya sudah mau pensiun.
inilah kalo yang punya orangnya ceroboh, masa laptop-pun dimandiin , kan ngga cocok, namun jika dah terjadi dan laptop kemasukan air maka jangan langsung panik, lakukan langkah-langkah berikut:
Ambil rokok anda dan nyalakan dan hisap(kidding ). Cabut adaptor laptop dan segera lepaskan baterai laptop dari body nya, supaya tidak terjadi korsleting di dalam laptop.
Langkah kedua adalah membongkar bagian yang kena air dan keringkan. Jangan gunakan alat pemanasa seperti hair dryer, lebih baik di lap dan dikeringkan di udara yang kering dan tunggu sampai benar2 kering baru pasang kembali.
2.Jika laptop tiba-tiba mati, (di restart masih bisa hidup lagi), biasanya karena overheating processor. Mungkin saluran/sirkulasi udara tersumbat, (cek juga pengaturan Power Optionnya di control panel, mungkin ada settingganya berubah). Periksa suhu laptop, dan pastikan pembuangan udara keluar lancar semua, jika laptop terlalu panas, maka gunakan kipas pendingin luar. penyebab selanjutnya mungkin saja ada hadware yang rusak.
3.Jika program not responding, maka coba tutup aplikasinya dari windows Task Manager, dengan cara menekan tombol Ctrl-Alt-Del secara bersamaan kemudian pilih aplikasi yang not responding dan klik End Task!
4.Jika laptonp tidak bisa booting, “Disk boot failure”, coba restart kembali laptopnya, jika masih sama, berarti kegagalan booting terjadi karena beberapa hal, seperti hardisk yang rusak atau sistem operasi yang rusak [dirusak virus/trojan]. Langkah selanjutnya adalah cek apakah hardisk terdeteck atau tidak lewat BIOS [tekan Del atau F2] saat restart. Jika hardisk baik-baik saja, install ulang/repair sistem operasinya, karena sistem operasinya dah rusak.
Namun jika hardisk tidak di detect, maka periksa socket hardisk, pin-pin hardisk. kemudian coba restart kembali. jika hal diatas masih berulang, maka hardisk laptopnya perlu diganti baru, karena hardisknya sudah mau pensiun.
0 comments:
Posting Komentar